Pertandingan kandang ketiga Pelita Bandung Raya (PBR) akhirnya kembali digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Pada pertandingan kadang ketiganya, PBR dijadwalkan menghadapi PSPS Pekanbaru pada Sabtu (2/2/2013) akhir pekan ini.
Ketua panitia pelaksana PBR, Faisal mengatakan, hal ini memang tidak sesuai dengan rencana awal. Panpel berencana menggelar dua pertandingan kandang kali ini di Stadion Siliwangi, Bandung. "Namun karena pada Sabtu (2/2) Stadion Siliwangi digunakan untuk kegiatan lain, kami akhirnya kembali meggelar pertandingan kandang di Jalak Harupat," ucapnya ketika dihubungi "PRLM", Kamis (31/1/2013) siang.
Panpel memang berniat mengupayakan laga kandang PBR kali ini untuk bisa digelar di Siliwangi. Hal ini setelah dua laga kandang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung sangat kurang menarik animo masyarakat. Dalam menggelar pertandingan PBR menjamu Barito Putra dan Persiba Balikapan sebelumnya, Panpel PBR bahkan menelan kerugian. Hal ini karena pertandingan sangat sepi dari penonton, dan tiket yang disediakan panpel tidak banyak terjual.
Dari kapasitas total 27.000 penonton, panpel saat itu menyediakan 13.500 lembar tiket atau 50 persen dari kapasitas Jalak Harupat. Namun, meskipun sudah berupaya dengan menurunkan harga tiket, antusiasme penonton tidak meningkat.
Meskipun laga kandang ketiga PBR batal digelar di Siliwangi, namun Faisal mengaku tidak kecewa. "Kami tidak bisa apa-apa, karena memang tidak punya lapangan sendiri jadi mengikuti apa yang ada," ucapnya. Dia menjelakan, pihaknya saat ini sudah mengantongi izin pertandingan menghadapi PSPS Pekanbaru di Stadion Si Jalak Harupat.
No comments:
Post a Comment